Mengapa harus mengucapkan selamat tinggal BlackBerry? Berikut alasannya.
- Jaringan sering bermasalah
- Minim inovasi
- Ketergantungan pada BBM
- Broadcast Message yang mengganggu
- Spesifikasi perangkat terbatas
- Fungsinya bisa didapat di ponsel lain
Sudah bukan hal baru lagi kalau jaringan BlackBerry itu memang sering kali bermasalah. Entah siapa yang salah ? operator lokal atau jaringan BlackBerry ? komunikasi melalui BlackBerry Messenger pun kerap tersendat. Akibatnya, pesan yang dikirim lambat sampainya, mengakses Internet pun susah dan lemotnya bukan main. Email? Terkadang Sering tidak masuk. Padahal sebagai pengguna BlackBerry, koneksi Internet adalah tumpuan utama komunikasi. Tanpa Internet, apa gunanya pakai BB? Hampir tidak ada.
Entah karena inovasi dari RIM yang kurang, atau memang kebutuhan pengguna yang tidak meningkat, BlackBerry jarang sekali melakukan inovasi signifikan pada setiap perangkat barunya. Berbeda dengan kompetitor, RIM seakan sadar betul bahwa tanpa perlu menambah kamera menjadi 10MP, atau kapasitas memori jadi 2GB, pengguna mereka akan tetap setia. Konsumen BlackBerry umumnya membeli BlackBerry jenis terbaru hanya karena faktor gaya saja. Jarang yang membeli BlackBerry karena prosesornya lebih canggih, atau kameranya lebih bagus, atau OS-nya baru (malah sangat sedikit di antara mereka yang tahu bedanya OS BlackBerry).
Karena terlalu banyaknya BlackBerry digunakan, BlackBerry Messenger (BBM) menjadi alat komunikasi utama, menggantikan telepon. Alasannya mudah saja, BBM jauh lebih mudah dan murah dibanding telepon. Banyak orang menganggap nomor telepon adalah perihal pribadi, namun tidak PIN BBM. Mereka lebih nyaman membagikan PIN BBM daripada memberikan nomor telepon. Padahal BBM ternyata bukan tanpa cacat. Seperti telah disebutkan di poin satu, BBM juga sering mengalami masalah. Pengiriman pesan di BBM sering mengalami keterlambatan (pending messages) yang membuat gusar, apalagi jika dalam keadaan darurat.
Pernahkah Anda menerima BM berisikan "Test Contact, pls ignore.", atau "Teruskan pesan ini jika tidak kamu akan melarat seumur hidup", atau "Add temen aku yah, Joni, 21, ganteng!"? Entah teknologi yang terlalu canggih, atau masyarakat Indonesia yang terlalu, ehm, kreatif. Fitur Broadcast Message yang memungkinkan Anda mengirim pesan ke seluruh kontak, sering disalahgunakan. Bagi beberapa orang, mungkin hal semacam ini lucu, tapi kebanyakan merasa terganggu. Bayangkan bila 10 orang senantiasa terus-menerus mengirim pesan semacam ini setiap hari. Tidakkah kamu merasa terganggu?Ada yang bilang, smartphone harus dimiliki oleh smart user (pengguna pintar). Namun sayangnya, untuk membeli smartphone orang tidak perlu ikut ujian Nasional terlebih dahulu yah, Hehehe...
Masalah klasik BlackBerry adalah spesifikasi mesinnya yang terbatas. Untuk informasi, seluruh aplikasi di BlackBerry akan disimpan di dalam memori internal, bukan eksternal alias kartu memori. Bayangkan sebuah mesin yang harus bekerja keras menjalankan begitu banyak aplikasi, namun hanya diberikan kapasitas otak kecil. Tak heran perangkat BlackBerry sering hang, dan kadang terasa panas. Solusinya adalah mengutak-atik sistem operasi bawaan BlackBerry ? dengan mematikan banyak fungsi dan sistem yang sebenarnya tidak dibutuhkan seperti pilihan bahasa, ringtone, dan software bawaan. Teknik yang lebih dikenal dengan nama ?shrink OS? ini tidak mudah dilakukan sendiri. Salah-salah BlackBerry kamu bisa mati total.
BlackBerry bukan satu-satunya telepon seluler di dunia ini. Bahkan, BlackBerry bukan satu-satunya ponsel pintar. Hampir seluruh fungsi yang dijalankan BlackBerry dapat dijalankan juga di ponsel pintar lain. Telepon, SMS, email, jejaring sosial, kamera, merekam video, hingga mengedit foto bahkan bisa diproses dengan lebih baik di ponsel pintar lainnya. Sebut saja iPhone yang dapat mengambil foto dengan kualitas lebih tinggi. Dan Samsung Galaxy yang memiliki prosesor dengan kapasitas proses jauh di atas BlackBerry. Salah satu fitur populer BlackBerry, BBM pun bukan tanpa kompetitor. Di saat RIM masih bergelut dengan lambatnya koneksi lokal, beberapa layanan di luar BBM semakin berkembang. Sebut saja Line, WhatsApp, Skype, KakaoTalk, hingga Yahoo! Messenger.
- Itulah beberapa alasan mengapa harus meninggalkan BlackBerry. Kamu punya pendapat lain? Atau kamu justru berpendapat bahwa menggunakan BlackBerry adalah solusi yang tepat? Saya tunggu pendapat kamu di kolom komentar , tapi yang sopan dan junjung tinggi etiket yah
Selamat Tinggal BlackBerry.
Biar Lebih Seru Silahkan Baca Artikel © Berbagi Info Unik | Download Software Gratis | Trik Internet Gratis yang lainya yah (^_^) :
5 komentar:
makasih atas infonya...
udah ngucapin selamat tinggal aja nih..
saya aja belum pernah punya hp black berry......
bener juga yah...
untung aja ane ga punya balck berry...
kalo di fikir-fikir sih bener juga..
black berry memang minim sekali inovasi..
karena pasti paling aplikasi nya juga cuma itu-itu aja.
artikel yang bagus..
semoga bisa menjadi bahan pertimbangan bagi orang yang mau membeli black berry.
Posting Komentar